Komponen Pada Sebuah URL

 

Sumber: freepik.com

Halo guys!!!! It's good to be back!!!

URL (Uniform Resource Locator) biasa disebut sebagai alamat web, merupakan alamat pada sebuah resource di internet. URL digunakan ketika client atau pengguna ingin mengakses suatu resource dari server (misal mengakses website, mengunduh data, dll.). Nah, mungkin temen-temen pada tau kan gimana bentuk URL? Nih Tips Ngoding bantu ingetin + jelasin apa aja sih komponen-komponen yang ada pada URL. Berikut merupakan contoh dari URL:

https://www.tipsngoding.site:443/path/example/exp-path.html?param=contoh&key=value#iniAnchor

Apa saja komponen yang terdapat pada URL??

  1. Scheme
    Scheme menunjukkan protokol apa yang digunakan ketika kita mengakses sebuah resource di internet. Seperti contoh diatas, scheme yang digunakan yaitu https://.

    Beberapa contoh scheme:

    http://

    https://

    mailto:

    tel:

    sftp://

    ftp://

    irc://

    spotify:


  2. Authority (Domain & Port)
    Pada bagian authority terdapat 2 hal, yaitu nama domain dan nomor port. Pada contoh diatas, nama domainnya adalah www.tipsngoding.site dan nomor port adalah 443. Nama domain dan nomor port dipisahkan oleh tanda titik dua ( : ).

    Apakah nomor port wajib ada? Hmm... jawabannya adalah tidak. Secara default, jika kita menggunakan scheme https://, nomor port yang digunakan adalah 443. Jika kita gunakan scheme http://, nomor port yang digunakan adalah 80. Nomor port default (443 dan 80) akan langsung dihilangkan oleh browser ketika kita mengakses suatu domain.

  3. Path (tidak wajib)
    Path merupakan bagian selanjutnya pada URL. Path berada setelah authority. Path biasanya berisi informasi mengenai resource yang akan kita akses. Pada contoh URL diatas, path yang ada pada URL tersebut adalah

    /path/example/exp-path.html

    Sekilas, path terlihat seperti jalur menuju sebuah file yang sebelumnya harus melewati beberapa folder terlebih dahulu.

  4. Parameters (tidak wajib)
    Bagian selanjutnya yang akan kita bahas adalah parameters atau disebut juga query string. Parameters sendiri merupakan informasi tambahan yang akan kita kirimkan ke server. Posisi parameters berada setelah path (jika ada path) atau setelah authority dan diawali dengan tanda tanya ( ? ) lalu diberi tanda ( ) jika parameters lebih dari satu. Pada contoh diatas, parameters yang digunakan adalah 

    ?param=contoh&key=value

  5. Anchor (tidak wajib)
    Bagian terakhir yaitu anchor. Anchor diawali dengan tanda ( # ). Biasanya anchor digunakan untuk menandai bagian-bagian pada suatu halaman web. Jika suatu halaman web memiliki bagian-bagian yang ditandai dengan anchor, kita bisa mengakses bagian tersebut secara langsung melalui URL. Alias, kita tidak membuka suatu halaman web dari bagian paling atas halaman tersebut, tetapi langsung diarahkan ke anchor yang kita inginkan. Pada contoh URL diatas, anchor yang terdapat pada URL tersebut adalah #iniAnchor.
Well, kita udah sampai di akhir artikel. Terimakasih udah baca sampai sejauh ini haha. Jika kurang mengerti, tanyain aja ya di kolom komentar. Gratis kok! Thanks a lot! Happy learning!

Sumber:
https://www.youtube.com/watch?v=92Rjzrq4oIg (Youtube Programmer Zaman Now)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama